Saya mengakui kebenaran statement yang menyatakan bahwa "Jakarta memang mempumpunyai daya tarik". Tidak peduli ia tinggal dimana, entah itu dibantaran kali yang penting masih berada di kawasan ibukota negara Indonesia. Gambar-gambar di atas saya ambil kira-kira dua minggu lalu. Sungguh miris memang ketika saya menginap di sebuah hotel daerah tugu tani, Jakarta Pusat yang mempunyai pemandangan disekitarnya adalah sebuah pemukiman kumuh ditengah hingar-bingar kehidupan kota Jakarta.
Potret kemiskinan yang masih mencerminkan bangsa ini seharusnya menjadi perhatian serius ketimbang memperhatikan ulah seorang mafia pajak sekaligus mafia hukum tersebut. Memang kita melihat bahwa pekerjaan pemerintah dalam menanggulangi kemiskinan belum bisa dilihat hasilnya dan terkadang masih pekerjaan-pekerjaan itu berhenti ditengah jalan.
Ketika saya mempelajari matakuliah Sosiologi Pertanian mengenai kemiskinan; kesejahteraan, saya langsung tertarik sekaligus sedih melihat kemiskinan yang terus timbul di negara tercinta kita ini. Mari kita semua orang yang berpendidikan sepatutnya memikirkan bagaimana sebuah kemiskinan dapat dientaskan dan bukan menjadi sebuah budaya bangsa ini.
No comments:
Post a Comment